Wow…. Pak Wali Kota Langsa Turuntangan Bersih Pohon Tumbang

oleh -119 views
Wali Kota Langsa Usman Abdullah, SE, memotong dahan pohon tumbang akibat hujan dan badai yang menghantam Kota Langsa, Minggu sore, 23 Juni 2019. Foto: Zainal.

Kota Langsa (ADC) Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kota Langsa, Minggu, 23 Juni 2019 telah menyebabkan sebuah pohon besar tumbang dan menimpa badan jalan di Jl A Yani tepatnya di depan taman Bambu Runcing, Kota Langsa. Sehingga sempat mengakibatkan terganggunya arus lalu lintas beberapa saat.

Namun, yang menjadi perhatian warga bukan musibah tumbang pohon tersebut, tapi aksi Wali Kota Langsa, Usman Abdullah, SE yang langsung turuntangan dalam pembersihan batang pohon tersebut, menggunakan mesin pemotong kayu (senso) dalam suasana hujan terus melakukan pembersihan satu demi satu dahan dipotongnya.

BACA..  Wakapolda Aceh: Al-Qur'an sebagai Panduan Ibadah dan Pedoman Hidup

Tidak tampak canggung sang Wali kota memainkan mesin potong mini itu. Aksi tersebut adalah pertama kali terjadi di Aceh, terkait dengan penyebab mengapa Wali kota Usman Abdullah turun tangan belum diketahui.

Tapi, jika dilihat memang kejadian itu terjadi di pusat Kota Langsa, namun bukan hal itu tidak dapat menajadi patokan hingga wali kota harus turun tangan menangani pembersihan di badan jalan itu.

BACA..  Polda Aceh Siap Amankan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah

“Kami pikir orang BPBD, ternyata pak Wali kota yang potong kayu itu, ini memang sebuah bentuk sikap merakyatnya pak Wali,” kata salah seorang warga kepada media ini, sore tadi.

Amatan media ini, aksi pak Wali Kota itu sangat mengundang perhatian maayarakat yang merasa serba salah, disamping malu, namun tidak berani untuk turun ikut membantu, karena aksi penanganan pembersihan dilakukan menggunakan mesin pemotong.

BACA..  Wakapolda Aceh: Al-Qur'an sebagai Panduan Ibadah dan Pedoman Hidup

Hujan deras dan angin kencang yang terjadi pada sore hari itu selain menyebabkan tumbangnya pohon di pusat kota itu juga mengakibatkan genangan air di sejumlah ruas jalan setinggi 30 sentimeter, namun tidak mengakibatkan kefatalan bagi kelancaran arus lalu lintas, karena air langsung mengering sesaat hujan berhenti. (Tim)