Pandemi Covid-19 Hancurkan Sendi Ekonomi Masyarakat dan Pokir Dewan

oleh -420 views

KUALASIMPANG (AD) – Akibat Pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) secara global, menghantam sendi sendi ekonomi dunia serta berdampak pada macetnya berbagai program yang dilaksanakan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) tak terkecuali Aceh Tamiang.

Hilangnya pokok pikiran (Pokir) para anggota dewan di Aceh Tamiang, padahal program pokir merupakan hasil keinginan dan aspirasi masyarakat melalui Reses (masa kunjungan dewan ke daerah pemilihan) dari serapan berbagai permasalahan yang dialami masyarakat.

“Akibat Pandemi Covid-19 yang berkepanjangan, melemahkan sendi sendi perekonomian di eksekutif dan legislatif, terutama dampak yang sangat signifikan dirasakan masyarakat, Aceh Tamiang,” tegas Fadlon, SH, Wakil Ketua DPRK Aceh Tamiang dalam Reses di Pesantren Misra Kampung Benua Raja, kecamatan Rantau. Pada atjehdaily.id, Kamis 16 Juli 2020.

Reses adalah masa di mana anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang melakukan kegiatan di luar masa sidang, terutama di luar gedung dengan tujuan untuk menyerap aspirasi serta keluh kesah warga dan juga sebagai ajang silaturahmi, dengan rentang waktu 13 – 20 Juli Tahun 2020.

BACA..  Sekjen PGX: Koalisi Indonesia Maju Harus Bersinergi dalam PILKADA 2024 untuk Memajukan Indonesia

Kunjungan di pesantren Misra merupakan kunjungan ketiga kalinya, yang sebelumnya pada kunjungan pertama dilakukan di Kampung Kota Lintang, kecamatan Kota Kualasimpang dan kunjungan reses keduanya dikampung Kota Kualasimpang, kecamatan Kota Kualasimpang.

Pada Reses-nya; Fadlon turut menyampaikan bahwa, saat ini Dunia sedang dilanda wabah pandemi Virus Corona yang melemahkan perekonomian secara global, bahkan semua aspek diporakporandakan oleh Covid-19.

“Pemerintah saat ini sedang menyiapkan New Normal, kita kepada masyarakat untuk tetap mengikuti Protokuler Kesehatan,” ajak Fadlon.

Menurutnya, salah satu dampak dari Pandemi Virus Corona tersebut juga yang menghantam aspirasi anggota DPRK Aceh Tamiang yang telah diperioritas pada tahun 2020 harus gagal.

BACA..  Sekjen PGX: Koalisi Indonesia Maju Harus Bersinergi dalam PILKADA 2024 untuk Memajukan Indonesia

Untuk itu Fadlon meminta kepada masyarakat yang diwakilinya agar dapat bersabar menunggu terlaksananya apa yang telah diperioritaskan.

“Mari kita bersama – sama berdoa agar wabah Virus Corona dapat segera berakhir dari bumi ini,” Katanya, yang di-aminkan oleh peserta Reses, santri – satriwati Pesantren Misra Benua Raja.

Dia tidak berjanji, tapi dirinya akan kawal agar aspirasi masyarakat dapat terlaksana dengan baik dan tepat guna. Dengan demikian aspirasi masyarakat tersampaikan benar.

Diketahui, Fadlon merupakan Anggota DPRK Aceh Tamiang dari Dapil Satu dan telah terpilih selama dua periode dari Partai Aceh (PA)

Di tiga lokasi reses tersebut tercatat program – program perioritas yang akan dikawal secara konsisten olehnya diantaranya Musholla Al Iklas Dusun Al Ikhsan Kampung Kotalintang, Pembangunan Tribun Mini dan Pengaman Bola Lapangan Bola Kaki Kampung Kota Kualasimpang Kecamatan Kota Kualasimpang dan serta Pembangunan RKB Pesantren Misra serta Mesjid Syuhada Kampung Benua Raja Kecamatan Rantau.

BACA..  Sekjen PGX: Koalisi Indonesia Maju Harus Bersinergi dalam PILKADA 2024 untuk Memajukan Indonesia

Sementara itu Datok Kampung Kota Kualasimpang Kecamatan Kota Kualasimpang, mengatakan; pada reses yang dilaksanakan oleh Wakil Ketua DPRK Aceh Tamiang Fadlon, pihaknya mengusulkan beberapa program diantaranya Tribun Mini serta Pengaman Bola Lapangan Bola Kaki (Lapangan Bawah).

“Mudah-mudahan tahun 2021 nanti dapat terlaksana sehingga dengan terbangunnya Tribun Mini serta Pengaman Bola, para pemuda dalam wilayah Kecamatan Kota Kualasimpang sudah nyaman dalam berolahraga tanpa harus menganggu lalulintas jalan atau warga yang berada disekeliling lapangan,” ucap Zulkifli dengan yang akrab disapa Tok Codek. (Syawaluddin)