Even Horseback Achery 2019, Suherman Mendominasi

oleh -203 views

LANGSA | AD – PERSATUAN Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Kota Langsa menggelar event Horseback Archery (HBA) Competition tahun 2019 di Ruang Terbuka Hijau Hutan Kota Langsa, Minggu (1/12).

Geleran itu dihadiri oleh Forkopimda Kota Langsa, Sekda Kota Langsa H.Syahrul Thaib,SH,M.AP, Danlanal Lhokseumawe, para Kepala OPD Kota Langsa, para pejabat TNI dan Polri, bapak Yan Pakeh dan seluruh pengurus PORDASI Kota Langsa.

Ketua panitia Yudi Ferdiansyah Putra, SSTP, MSP mengatakan, kegiatan Langsa berkuda ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka HUT Kota Langsa. Kegiatan ini disponsori oleh Pemerintah Kota Langsa dan beberapa sponsorship lainnya.

Event ini merupakan event pertama di Kota Langsa dan juga yang pertama di wilayah Sumatera. Ada pun peserta yang mengikuti acara berasal dari Malaysia, Yogyakarta, Lampung, Sumatera Utara, Palembang, Takengon, Bener Meriah dan an Aceh Tamiang.

“Acara ini diikuti oleh 10 peserta untuk cabang open, dan 4 peserta lokal. Para peserta tersebut menggunakan 4 ekor kuda,” jelasnya.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Wakil Walikota Langsa Dr H Marzuki Hamid. Dikatakan, berkuda ini merupakan yang pertama sekali dilaksanakan di Aceh bahkan di Sumatera.

Sambung Marzuki, Kota Langsa memiliki potensi melaksanakan event-event seperti ini karena kondisi keamanan di Langsa sangat kondusif dan nyaman. “Semakin banyak event yang sering dilaksanakan membuktikan bahwa Langsa ini aman dan kondusif,”ungkapnya.

Marzuki menjelaskan, berkuda dan memanah ini merupakan olahraga sunnah yang dianjurkan Rasulullah SAW.

“Orang yang menyukai olahraga ini diharapkan kuat seperti kekuatan yang dimiliki kuda,” tandasnya.
Pada kesempatan itu Marzuki menjelaskan, Hutan Kota ini merupakan warisan dari Belanda. Yang dahulunya masih 9 hektar dan sekarang sudah bertambah menjadi 50 hektar.

“Alhamdulillah animo masyarakat saat ini sangat banyak yang berminat berkunjung ke hutan Kota Langsa. Tahun 2018 yang lalu mencapai 500.000 pengunjung,” paparnya.

Sebelum perlombaan dimulai, diadakan tausyiah yang disampaikan oleh ustadz Al Hafidz Lc, MA. Al Hafizh menjelaskan, sesungguhnya kekuatan fisik pada tubuh manusia ada pada memanah.

“Olahraga berkuda merupakan sunnah dan anjuran Nabi Muhammad SAW. Barangsiapa yang memelihara kuda, berkuda, mengajarkan berkuda, merupakan sunnah Nabi,” demikian pungkasnya.

Pertandingan HBA ini menghasilkan pemenang-pemenang di antaranya untuk open juara 1 diraih oleh Suherman dari Perta Archery Kuala Simpang, juara 2 Onad dari Moeha Stable Medan dan juara 3 Royan dari Moeha Stable Medan, sedangkan untuk lokal juara 1 Ginda dari Langsa Equistrian Park Langsa, juara 2 Suherman dari Perta Archery Kuala Simpang dan juara 3 Ikhwan dari Finus Archery Kuala Simpang.(Mustafa)